Jumat, 04 Maret 2016

PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI DI INDONESIA

   Apa yang dimaksud dengan psikologi? Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang perilaku manusia dan karakter manusia. Namun, psikologi juga dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari hal-hal yang tidak terlihat oleh manusia yaitu seperti jiwa manusia. Adapun pengertian psikologi industri dan organisasi menurut A.S Munandar, yaitu sebagai ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam perananya sebagai tenaga kerja & konsumen baik secara perorangan maupun secara kelompok. Kali ini saya akan memberi sedikit informasi mengenai sejarah, definisi dan ruang lingkup psikologi industri dan organisasi.
 
Sejarah Perkembangan Psikologi Industri dan Organisasi
  • Tahun 1910 Walter Dill Scott berbicara tentang kemungkinan penggunaan psikologi dalam periklanan. (Buku = The Theory of Advertising).
  • Tahun 1913 Hugo Muestenberg menerbitkan buku dengan judul The Psychology of Industrial Efficiency.
  • Frederick Winslow Taylor mempelopori gerakan scientific management yang berguna ketika Perang Dunia II kemudian melahirkan ilmu ergonomi.
  • Tahun 1924 dimulai suatu seri penelitian di Illinois: apakah kelembaban mempengaruhi produksi? Apa yang terjadi jika diadakan jam istirahat?
  • Tahun 1960 psikologi di bidang penjualan berkembang pesat (perilaku konsumen).

Psikologi Industri dan Organisasi di Indonesia
  • Tahun 1950an psikologi sebagai ilmu baru dikenal dan dikembangkan di Indonesia. Tahun 1949 terdapat kegiatan tes psikologi di Balai Psychotechniek dan Pusat Psikologi Angkatan Darat.
  • Pada tanggal 3 Maret 1953, di bawah pimpinan Prof Dr Slamet Iman Santoso, berkembang jurusan Psychologi FKUI dan tahun 1960 menjadi Fakultas Psikologi UI. Bagian Psikologi Kejuruan dan Perusahaan sekarang menjadi Bagian Psikologi Industri dan Organisasi. Disusul oleh Psikologi Unpad pada 1961 dan Psikologi UGM pada 1965.
  • Alat-alat tes harus disesuaikan dengan kebudayaan Indonesia melalui proses penerjemahan dan adaptasi.
Definisi Psikologi Industri dan Organisasi
Psikologi Industri dan Organisasi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam peranannya sebagai konsumen baik secara perorangan maupun secara kelompok dengan maksud agar temuannya dapat diterapkan dalam industri dan organisasi untuk kepentingan dan kemanfaatan manusianya dan organisasinya.

Aktivitas dan Ruang Lingkup Psikologi Industri dan Organisasi
- Masukan
  Seleksi dan Penempatan (Requitment & Selection).
- Olahan
  Pelatihan dan pengembangan (Training).
  Kondisi kerja dan kerekayasaan (Ergonomi).
  Kepemimpinan.
  Organisasi dan kelompok kerja.
  Budaya Organisasi.
- Keluaran
  Penimbangan kerja.
  Motivasi kerja.
  Kepuasan kerja.
  Stres dan keselamatan kerja.
- Masukan untuk system lain
  Psikologi konsumen.

Ruang Lingkup Psikologi Industri dan Organisasi
  • Psikologi Industri dan Organisasi mempelajari perilaku manusia.
  • Perilaku manusia dipelajari dalam perannya sebagai tenaga kerja dan konsumen.
  • Perilaku manusia dipelajari secara perorangan dan secara kelompok.


Apa perbedaan Psikologi Industri dan Organisasi sebagai psikolog dan Psikologi Industri dan Organisasi sebagai sains?
Psikologi Industri dan Organisasi boleh membuat psikogram dan alat tes, sementara Psikologi Industri dan Organisasi tidak boleh membuat psikogram dan alat tes.

Etika dalam Psikologi Industri dan Organisasi
  • Kode etik psikolog.
  • Izin praktek psikolog.
  • Kode etik penelitian.

Psikologi dan ilmu lainnya
  • Manajemen SDM.
  • Bisnis dan Ekonomi.
  • Teknik Industri.
  • Perilaku keorganisasian.
  • Psikologi Bisnis.
Dunia kerja dalam Psikologi Industri dan Organisasi
  • Motivator
  • Dosen Psikologi
  • Staff Ahli
  • Konselor
  • Direktur

Mungkin hanya sedikit informasi yang dapat saya sampaikan, mohon maaf apabila ada salah pengetikan disetiap kalimatnya. Terima Kasih.

Sumber :
Catatan Kuliah
http://artipsikologi.wordpress.com/tag/definisi-psikologi-industri-organisasi/
http://saharpratama.blogspot.com/2011/06/sejarah-psikologi-industri-dan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar